Memilih Lantai Kayu dengan Tepat untuk Rumah Minimalis

Ada banyak sesuatu yang harus di perhatikan dalam membuat rumah. selain design rumah yang unik dan menarik, dekorasi secara indahh, material secara di gunakan kendati juga harus yang kuat dan teguh. Salah satunya rumah minimalis, rumah ini banyak di minati karet keluarga saat ini. Sebab design yang indah dan simple bisa membuat rumah minimalis menjadi salah satu pilihan yang tepat.

Buat memperindah rumah sedikit banyak pilihan keunikan yang menjadi refrensi, seperti dinding, genting, hingga lantai. Bagi rumah minimalis sendiri geladak yang dapat pada gunakan, dari mulai dari kramik, marmer, terlintas kayu. Saat ini, dasar kayu lebih banyak di gemari oleh beberapa kalangan sudah penuh yang menggunakan geladak kayu ini mulai mulai rumah perseorangan, kantor, hingga bait sakit.

Dari sekian banyak macam serta jenis dari lantai kayu, lantai kayu punya corak yang berbeda-beda dengan lapisan yang berbeda pula. Buat pemilihan model & jenis lantai secara akan di manfaatkan tidak harus mengeluarkan uang yang sedang besar karena bisa menggunakan refrensi dari bahan tiang yang bagus namun, tidak perlu memunculkan uang yang terlalu banyak.

Jenis - jenis lantai tiang:

1. Kayu Vinyl Kayu vinyl merupakan kayu yang tersedia dalam jenis ubin atau papan atau lembaran. Kayu vinyl juga merupakan gawang yang relatif terkabul di bandingkan gawang pelapis lantai yang lain. Permukaan kayu vinyl jauh lebih mendalam di bandingkan secara yang lainnya, juga karena di lapisi busa di potongan bawahnya, lantai vinyl akan terasa bertambah nyaman ketika dalam pijak. Dengan berbagai macam warna dengan tersedia, lantai vinyl menjadi pilihan dengan sering di manfaatkan karena coraknya dengan menarik sehingga terkadang kali menyerupai rancangan lainnya.

2. Kayu Solid Kayu tegang adalah kayu secara terbuat dari kayu utuh yang cukup lewah. Kayu solid punya kemungkinan mengembang & juga menyusut. Tingkat jenis seperti ini saat umumnya di kesuburan dengan ketebalan 10mm hingga 18mm. bahwa lantai ini tumpah ruah setelah di gunakan, maka bisa dalam amplas kembali.

3. Kayu Merbau Kayu merbau merupakan kayu yang berasal atas kalimantan, sulawesi dan papua. Kayu tersebut memliki warna yang cenderung merah kecoklatan, kayu ini dikategorikan kayu yang benar kuat dan siap di katakan sejajar dengan kayu polos. Kayu merbau punya lebih banyak serat kandas tidak lurus dan tidak menyambung luar biasa dengan kayu jati, kayu jati jumlah memiliki serat lurus tanpa putus di tampilannya.

4. Gawang Parquet Kayu parquet memlliki corak ragam yang khas dengan design yang unik. Kayu ini terbuat dari pecahan kayu dan dalam letakkan di dalam pola-pola geometris, kayu tersebut di cenderung pada gunakan untuk model lantai yang dekoratif.

5. Engineering Wood Kayu jenis berikut terbuat dari olahan kayu dengan teknologi multi player. Kayu tersebut bisa disebut secara engineer parket dan memiliki ketebalan 15mm. enginner wood saja termasuk lantai tiang yang tahan pada segala wilayah apa pun dan bebas mulai penyusutan.